BANJARBARU, 16 Desember 2024 – Sebanyak 60 siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-Irsyad Al-Islamiyyah melakukan studi tur ke Museum Lambung Mangkurat, mengungkap kekayaan budaya dan sejarah Kalimantan Selatan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sekolah memperkuat kesadaran dan apresiasi siswa terhadap warisan budaya lokal.
Selama 2 jam, siswa menjelajahi ruang pameran yang memamerkan koleksi langka, seperti pakaian adat Banjar, peralatan tradisional, dan dokumentasi sejarah Kerajaan Banjar. “Saya takjub melihat benda-benda sejarah yang sebelumnya hanya saya lihat di buku,” kata Devirzha Fahlevi siswa kelas 4.
Kepala Sekolah MI Al-Irsyad Al-Islamiyyah, Rosita Dewi, S.Pd, mengatakan, “Kegiatan ini memperkaya pengetahuan dan apresiasi siswa terhadap budaya Kalimantan Selatan. Kami ingin siswa menjadi duta budaya dan melestarikan warisan leluhur.“
Museum ini menyimpan lebih dari puluhan koleksi yang mengabadikan sejarah Kerajaan Banjar, salah satu kerajaan tertua di Indonesia. Koleksi-koleksi ini menjadi saksi perkembangan budaya dan sejarah Kalimantan Selatan. Studi tur ini membuktikan pentingnya mempelajari sejarah dan budaya lokal. Siswa MI Al-Irsyad siap menjadi agen pelestari budaya Kalimantan Selatan.
Penulis: Saprudin